IMPLIKASI BUSINESS JUDGEMENT RULE SEBAGAI BENTUK PERLINDUNGAN HUKUM BAGI PENDIRI PERSEROAN PERORANGAN
Abstract
Perseroan perorangan (Persero) merupakan badan hukum yang keseluruhan modalnya dimiliki oleh satu orang pemilik. Dalam menjalankan usahanya, pendiri Persero berperan sebagai organ perseroan yang mengambil keputusan bisnis. Keputusan bisnis tersebut sering kali mengandung risiko dan ketidakpastian. Untuk melindungi pendiri Persero dari tanggung jawab pribadi atas keputusan bisnisnya, perlu diterapkan doktrin business judgement rule. Business judgement rule adalah doktrin yang memberikan perlindungan hukum bagi pengambil keputusan bisnis dalam suatu perseroan, asalkan keputusan tersebut diambil dengan itikad baik, berdasarkan informasi yang cukup, dan diyakini untuk kepentingan terbaik perseroan. Penerapan business judgement rule dalam Persero memiliki implikasi penting, antara lain: 1) memberikan keleluasaan bagi pendiri untuk mengambil keputusan bisnis berisiko; 2) membatasi tanggung jawab pribadi pendiri atas kerugian perseroan; 3) mendorong pendiri untuk bertindak lebih profesional dan berhati-hati dalam mengambil keputusan. Namun, penerapan business judgement rule juga perlu diimbangi dengan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik, seperti transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, kemandirian, dan keadilan. Dengan demikian, perlindungan hukum bagi pendiri Persero dapat diwujudkan tanpa mengorbankan kepentingan pihak-pihak lain yang terkait dengan perseroan.
Kata Kunci: Business judgement rule, Perseroan perorangan (Persero)